Pengalaman ada yang menyenangkan dan menyedihkan atau buruk. Kalian pasti pernah merasakan pengalaman buruk kan? Pengalaman buruk sama dengan peristiwa atau kejadian yang kita alami yang membuat kita sedih, takut, dan nggak nyaman. Aku pernah mengalami beberapa pengalaman buruk. Tapi pengalaman yang paling buruk adalah saat aku kecebur sumur.
Waktu itu aku duduk di kelas dua SD dan adikku duduk di kelas TK A. Di hari Minggu Kami libur sekolah. Pagi pagi setelah sarapan aku pamit pada mama, " Ma, aku dan adik mau main ya?". Mama menjawab," Iya, tapi hati-hati ya, jangan main di sumur Pak Wawan!" Aku dan adik menjawab," Iya Ma!"
Lalu aku dan adik pergi bermain. Entah mengapa aku, adik, dan teman-teman justru main di sumur yang dalamnya sekitar 7 meter. "Ah sumur ini sudah ditutup beton pasti aman," pikirku. Aku duduk di tutup sumur, sementara aku begini menutup sumur sambil melompat-lompat. Lalu, byuuur! Adik pun terjatuh, lalu akupun terjemur. Kami pun masuk ke dalam sumur. Suami tenggelam di dalam air sumur. Kami perusahaan naik ke permukaan air. Kami takut sekali dan menangis, "Mama.... Mama.... Tolong!" ku lihat ke atas hanya ada wajah teman-teman yang melongok. Aku berusaha meregangkan kedua tanggal ke di sumur agar tidak tenggelam. Sementara adikku memelukku, kami benar-benar sangat takut. "Pak Agus memasukkan tangga ke dalam sumur dan kamipun naik ke atas. Alhamdulillah... kami telah selamat dari musibah ini.
Kejadian yang tak akan kulupakan! Ada beberapa pelajaran atau hikmah dari kejadian itu. Pertama, karena tidak mematuhi perintah Mama, aku kecebur sumur. Padahal apapun yang dikatakan dan dilakukan adalah bentuk rasa sayang padaku dan semua itu untuk kebaikanku. Kedua, bahwa Allah selalu ada dan selalu melindungi kita semua. Teman-teman! Patuhi nasehat orang tua ya! Dan ingat bahwa Allah adalah pelindung kita.
Sekian dari saya 😁
Wassalamualaikum Wr. Wb.
#7hariblogging
By Diaz Shafira
SMAN 11 Surabaya
Waktu itu aku duduk di kelas dua SD dan adikku duduk di kelas TK A. Di hari Minggu Kami libur sekolah. Pagi pagi setelah sarapan aku pamit pada mama, " Ma, aku dan adik mau main ya?". Mama menjawab," Iya, tapi hati-hati ya, jangan main di sumur Pak Wawan!" Aku dan adik menjawab," Iya Ma!"
Lalu aku dan adik pergi bermain. Entah mengapa aku, adik, dan teman-teman justru main di sumur yang dalamnya sekitar 7 meter. "Ah sumur ini sudah ditutup beton pasti aman," pikirku. Aku duduk di tutup sumur, sementara aku begini menutup sumur sambil melompat-lompat. Lalu, byuuur! Adik pun terjatuh, lalu akupun terjemur. Kami pun masuk ke dalam sumur. Suami tenggelam di dalam air sumur. Kami perusahaan naik ke permukaan air. Kami takut sekali dan menangis, "Mama.... Mama.... Tolong!" ku lihat ke atas hanya ada wajah teman-teman yang melongok. Aku berusaha meregangkan kedua tanggal ke di sumur agar tidak tenggelam. Sementara adikku memelukku, kami benar-benar sangat takut. "Pak Agus memasukkan tangga ke dalam sumur dan kamipun naik ke atas. Alhamdulillah... kami telah selamat dari musibah ini.
Kejadian yang tak akan kulupakan! Ada beberapa pelajaran atau hikmah dari kejadian itu. Pertama, karena tidak mematuhi perintah Mama, aku kecebur sumur. Padahal apapun yang dikatakan dan dilakukan adalah bentuk rasa sayang padaku dan semua itu untuk kebaikanku. Kedua, bahwa Allah selalu ada dan selalu melindungi kita semua. Teman-teman! Patuhi nasehat orang tua ya! Dan ingat bahwa Allah adalah pelindung kita.
Sekian dari saya 😁
Wassalamualaikum Wr. Wb.
#7hariblogging
By Diaz Shafira
SMAN 11 Surabaya
0 komentar:
Posting Komentar